BERITABerita Dunia

Sepertiga Serangan Arab Mengenai Sasaran Non Militer

Sepertiga Serangan Arab Mengenai Sasaran Non Militer

Sepertiga Serangan Arab Mengenai Sasaran Non Militer

REINHA.com – Sekitar 8.600 serangan udara dilancarkan oleh koalisi pimpinan Arab Saudi terhadap Yaman antara Maret 2015 hingga Agustus tahun ini. Sebuah studi yang dilakukan oleh situs berita online The Guardian menunjukkan bahwa sepertiga dari serangan tersebut mengenai sasaran non militer.

The Guardian telah menganalisa data publik yang berasal dari koalisi Arab Saudi. Dari 8.600 serangan udara, hanya sebanyak 3.577 serangan yang bersifat militer dan 1.882 serangan tidak terklasifikasi sasarannya. Yang cukup mengejutkan, ternyata sebanyak 3.158 terdaftar sebagai serangan non militer.

Seperti dilansir RT News, 17 September 2016, serangan non militer ini mengenai situs-situs sipil termasuk rumah sakit, sekolah dan tempat-tempat peribadatan.

Selanjutnya, data yang telah dikumpulkan dari sumber-sumber terbuka dan lintas-direferensikan oleh LSM menggunakan berbagai informasi, menunjukkan bahwa Arab Saudi juga melancarkan 942 serangan udara di wilayah pemukiman warga.

Pesawat tempur berhasil menyerang 114 pasar, 34 masjid, dan 147 gedung sekolah, termasuk diantaranya 26 universitas. Informasi tersebut juga mengungkapkan bahwa Riyadh menargetkan jaringan transportasi, dan merusak sekitar 37 situs transportasi.

Yaman Data Project mengatakan bahwa koalisi lebih banyak menghantam situs yang non militer daripada militer pada lima bulan terakhir, dengan beberapa wilayah sasaran mendapatkan serangan beberapa kali. Ada salah satu sekolah yang diserang sebanyak sembilan kali, ada juga sebah pasar yang bernasib menyedihkan terkena serangan setidaknya 24 kali.

Arab Saudi mengirim pasukan ke Yaman untuk mengembalikan presiden Sunni yang telah digulingkan pada Maret 2015, Abd-Rabbu Mansour Hadi. Menurut perkiraan PBB konservatif, intervensi ini merenggut nyawa sedikitnya 10.000 orang, termasuk diantaranya 4.000 warga sipil. Pembicaraan damai yang dimediasi oleh PBB yang bertujuan untuk membawa kedamaian tersendat bulan lalu dan pertempuran masih terus berlanjut. (rsn-reinha)

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.