“KULIAH TAMU” Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Institut Keguruan Dan Teknologi Larantuka

“KULIAH TAMU” Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Institut Keguruan Dan Teknologi Larantuka

@REINHA.com

REINHA.com – “KULIAH TAMU” (Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka) untuk pertama kalinya mengundang dan menyelenggarakan ‘Kuliah Tamu’ dengan narasumber Dr. Amelia Murtisari, S.P., M.Sc dari, Dosen Agribisnis UPN “Veteran” Yogyakarta.

“Kuliah Tamu” yang diselenggarakan secara luring tersebut dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Teknologi Institut Keguruan dan Teknologi, Dr. Dati Nawastuti, S.Pt., M.Sc. Beliau menegaskan pentingnya “Kuliah Tamu” ini sebagai upaya untuk menjalin kerjasama antar perguruan tinggi selain menambah pengetahuan akan dunia perikanan. Pembangunan perikanan saat ini semakin menekankan prinsip keberlanjutan, pemanfaatan sumberdaya kelautan dan perikanan secara bijaksana menjadi kunci penting bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk menelaah peran sektor perikanan dalam kerangka ekonomi biru serta menggali inovasi yang dapat mendorong pembangunan yang berkelanjutan di tingkat lokal, nasional bahkan global, tandas Ibu Dekan.

Perkuliahan luring yang berlangsung selama 2 jam dari pukul 10.00 – 12.10 wita di Kampus I IKTL tersebut diikuti oleh seluruh mahasiswa Program Studi Teknologi Hasil Perikanan dan juga para dosen dari Program Studi Teknologi Hasil Perikanan.

Dr. Amelia Murtisari, S.P., M.Sc mempresentasikan materinya dengan judul “Produk Perikanan sebagai Pilar Ekonomi Biru: Inovasi Strategis untuk Pembangunan Berkelanjutan”. Dalam paparannya, Dr. Amelia memaparkan permasalahan signifikan di bidang perikanan seperti isu lingkungan, kelembagaan dan kesejahteraan. Selain itu, Food/Fish Loss and Waste (FLW) juga merupakan persoalan dalam rantai nilai industri perikanan, baik di bidang penangkapan, budidaya, tahapan industri, panen sampai dengan konsumen akhir. FWL yang tidak diatasi dengan baik akan menjadi ancaman bagi lingkungan dan industri perikanan yang berkelanjutan.

Diakhir paparannya, Dr. Amelia memberikan rekomendasi atas permasalahan tersebut di atas. Bahwa pendidikan dan pelatihan (SDM) meliputi pelaku industri dan tenaga kerja dalam hal penanganan hasil tangkapan ikan, pengolahan produk bahan dasar ikan, perijinan dan kelembagaan perlu menjadi perhatian yang mendesak. Selain itu juga perlu diperhatikan dan didorong agar adanya pembangunan fasilitas infrastruktur yang mendukung pengolahan limbah terintegrasi dan pemanfaatan sumberdaya secara tepat (jumlah maupun kebijakan).

Lebih jauh, Dr. Amelia mendorong dan merekomendasikan agar adanya kolaborasi antara pemerintah, industri, akademisi di wilayah setempat dan LSM terutama dalam kegiatan riset dan inovasi di dunia perikanan.

Setelah pemaparan materi oleh narasumber dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara peserta dan narasumber. Tiga orang peserta pertama yang mengajukan pertanyaan mendapatkan buku gratis yang merupakan karya dari Dr. Amelia sendiri.

Kiranya “Kuliah Tamu” perdana yang diselenggarakan oleh Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka ini menjadi terobosan yang kemudian mendorong Program Studi Teknologi Hasil Perikanan khususnya untuk berani menjalin kerjasama dan bersaing dengan berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia. Semoga!!!

# “KULIAH TAMU” Program Studi Teknologi Hasil Perikanan Institut Keguruan Dan Teknologi Larantuka

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.