Kecanduan, Wanita Ini Minum 6 Liter Soda Setiap Hari

Kecanduan, Wanita Ini Minum 6 Liter Soda Setiap Hari

Kecanduan, Wanita Ini Minum 6 Liter Soda Setiap Hari

REINHA.com – Kathy O’Sullivan tahu benar betapa berbahayanya mengkonsumsi minuman bersoda dalam jangka panjang dan jumlah yang banyak. Namun wanita 41 tahun asal Portsmouth ini mengalami kecanduan minuman bersoda yang sangat parah sehingga tidak mampu berhenti meminum minuman itu. Setiap harinya Kathy mampu menghabiskan sebanyak 6 liter Coca Cola.

Kathy mulai gemar mengkonsumsi minuman bersoda sejak ia berusia 13 tahun. Ia baru menyadari bahaya minuman bersoda pada kesehatannya saat ia melahirkan anak pertamanya di usia 20 tahun. Ia menderita anemia dan bidan yang menanganinya mengatakan bahwa itu disebabkan kegemarannya meminum minuman bersoda.

Tak lama setelah melahirkan anak pertama, Kathy mengalami kram perut yang parah dan dokter menemukan bahwa ternyata Kathy terlahir dengan hanya satu ginjal. Satu ginjal Kathy sangat terbebani dengan kebiasaan buruk Kathy yang semakin hari semakin parah.

Seperti dilansir Dailymail, 24 Januari 2016, Ibu dari tiga orang anak ini tidak lagi mengkonsumsi makanan padat dan merasa kenyang hanya dengan minum Coca Cola. Ia mengkonsumsi 2400 kalori dari 6 liter Coca Cola yang di dalamnya mengandung 163 sendok teh gula.

Kathy pernah mencoba untuk makan makanan padat dan berhenti minum minuman bersoda, namun ia terus menerus merasa pusing dan gemetar. Ia juga mencoba mengganti dengan Diet Coke namun ia menginginkan rasa manis yang ada di Coca Cola. Gigi Kathy hancur karena terlalu tinggi konsumsi gula, dokter menyarankannya untuk minum melalui sedotan. Tapi Kathy menolak karena merasa kehilangan kenikmatan minuman soda.

Kathy sadar kecanduannya akan membunuhnya. Ia mengalami anemia serius dan harus mendapatkan transfusi darah setidaknya 3 kali dalam sebulan. Tapi Kathy tidak mampu berhenti. Kini ia hanya berharap dari pengobatan hypnotherapy yang dijalaninya. (rsn-reinha)

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.