Guru TK Di Perancis Ditikam Oleh Pendukung ISIS
Guru TK Di Perancis Ditikam Oleh Pendukung ISIS
REINHA.com – Serangan mengejutkan terjadi di Taman Kanak-kanak Jean Perrin Aubervilliers, terletak di pinggiran kota Seine-Saint-Denis, Perancis, pada pukul 7:10 waktu setempat. Seorang guru TK ditikam di leher oleh seorang pria yang diduga merupakan pendukung dari kelompok teroris ISIS.
Saat kejadian, guru laki-laki itu berada di ruang kelas, sedang mempersiapkan diri untuk mengajar anak-anak. Tiba-tiba seorang pria yang menggunakan penutup wajah masuk ke ruangan dan menyerangnya. Pria itu menikam leher guru tersebut dengan menggunakan pisau cutter dan gunting yang didapatkannya di dalam kelas.
Kepada guru tersebut, penyerang mengklaim bahwa dirinya bertindak atas nama ISIS. Ia juga menyatakan bahwa serangan itu merupakan ‘peringatan’ kepada mereka yang berusaha melawan ISIS. Setelah itu penyerang melarikan diri dari tempat kejadian.
Guru berusia 45 tahun yang tidak disebutkan namanya itu segera dilarikan ke rumah sakit Lariboisière. Ia menderita luka pada leher dan bahunya, namun beruntung kondisinya dianggap tidak mengancam nyawa.
Menurut juru bicara kantor kejaksaan Paris Agnes Thibault-Lecuivre, polisi kini memburu penyerang, yang saat itu digambarkan sebagai pria yang mengenakan t-shirt putih, sarung tangan dan masker.
Dalam majalah ISIS berbahasa Perancis, Dar-al-Islam edisi November, disebutkan bahwa guru merupakan ‘musuh-musuh Allah’. ISIS menyerukan kepada pengikutnya untuk membunuh guru-guru dalam sistem pendidikan Perancis. (rsn-reinha)