Duterte: Bercinta Menggunakan Kondom Itu Tidak Menyenangkan

Duterte: Bercinta Menggunakan Kondom Itu Tidak Menyenangkan

REINHA.com – Presiden Filipina Rodrigo Duterte kembali mengeluarkan pernyataan yang kontroversi, dimana kali ini dia menyarankan kepada masyarakat Filipina untuk tidak menggunakan kondom saat bercinta karena itu tidak “menyenangkan”.

“Hindari kondom karena kondom tidak menyenangkan,” kata Duterte pada sebuah acara dengan pekerja Filipina pada hari Selasa. Hal tersebut diilustrasikannya dengan menggunakan sepotong permen yang dibungkus. “Ini, coba makan tanpa membukanya,” katanya. “Makan itu. Seperti itulah kondom. ”

(Baca juga: Ledek Propaganda ISIS, Duterte Tawarkan 42 Perawan Untuk Wisatawan)

Duterte terkenal dengan ucapannya yang aneh, termasuk lelucon pemerkosaan dan humor yang tidak benar. Seperti kejadian sebelumnya, Presiden Filipina tersebut mendapat kecaman keras di dalam dan di luar negeri karena mengadvokasi perilaku sembrono berkaitan dengan kesehatan seksual.

Filipina tidak hanya lagi berjuang dengan masalah kehamilan yang tidak diinginkan, karena penentangan keras terhadap alat kontrasepsi di negara yang didominasi Katolik tersebut, namun juga bergulat dengan epidemi HIV yang tumbuh paling cepat di wilayah Asia Pasifik, dengan kasus lebih dari dua kali lipat dari 4.300 di tahun 2010 menjadi 10.500 pada tahun 2016, menurut Rappler.

“Presiden Duterte harus berhenti membuat pernyataan tanpa berpikir, ceroboh, dan tidak bertanggung jawab atas kesehatan masyarakat,” kata Senator Risa Hontiveros dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan pada hari Kamis.

“Presiden Duterte nampaknya terlalu peduli dengan kesenangan. Tidak ada yang menyenangkan atau lucu tentang meningkatnya kasus HIV dan kehamilan remaja kita. ”

“Alih-alih mengkritik kondom sebagai penghambat kesenangan, Duterte harus mengambil tindakan yang berarti untuk melindungi kesehatan orang-orang Filipina dengan mendukung perubahan kebijakan yang sangat dibutuhkan untuk memperluas aksesibilitas dan penggunaan kondom di Filipina,” kata Carlos Conde, peneliti untuk Divisi Asia HRW.

Dua dari tiga infeksi HIV baru ini terjadi pada laki-laki berusia 15 sampai 24 tahun yang berhubungan seks dengan laki-laki.

“Sekarang saya jelaskan: Kami tidak membicarakan orang-orang yang gay secara terbuka … Apa yang kami katakan adalah setiap pria yang berhubungan seks dengan pria lain karena alasan apapun, berisiko terkena HIV berdasarkan data kami,” Samonte, kepala departemen Surveilans Kesehatan Masyarakat DOH mengatakan seperti yang dikutip oleh Rappler.

“Filipina telah menjadi negara dengan epidemi HIV yang paling cepat berkembang di Asia dan Pasifik, dan telah menjadi satu dari 8 negara yang menyumbang lebih dari 85% infeksi HIV baru di wilayah ini,” Sekretaris Kesehatan Paulyn Ubial mengatakan pada sebuah pers konferensi tahun lalu.

# Duterte: Bercinta Menggunakan Kondom Itu Tidak Menyenangkan (jmw-reinha)