BERITABerita Dunia

Joint Sea 2017, Rusia Dan China Kirim 13 Kapal Ke Samudra Pasifik

Joint Sea 2017, Rusia Dan China Kirim 13 Kapal Ke Samudra Pasifik

REINHA.com – Latihan angkatan laut gabungan antara Rusia dan China Joint Sea 2017 tahap kedua akan dimulai pada Senin, 18 September, dan berlangsung selama seminggu. Kedua negara ini dilaporkan akan mengirimkan lebih dari selusin kapal ke lokasi latihan di Samudra Pasifik.

“Tahap kedua dari latihan angkatan laut Rusia-China Joint Sea-2017 akan melibatkan 11 kapal permukaan, 2 kapal selam, 4 kendaraan penyelamatan selam, 4 pesawat anti-kapal selam dan 4 helikopter” ucap juru bicara Armada Pasifik Rusia, Vladimir Matveev.

Armada Pasifik Rusia diwakili oleh kapal selam besar Admiral Tributs, korvet modern mutakhir Sovershenny, kapal penyelamatan Igor Belousov yang dilengkapi dengan alat penyelamatan submersible AS-40, dua kapal selam diesel dan sejumlah kapal pendukung.

Sedangkan angkatan laut Cina mengirimkan kapal penghancur Shijiazhuang, kapal selam Daqing, kapal pendukung kapal selam Changdao dan kendaraan penyelamatan selam Elar-7.

Latihan akan terdiri dari dua bagian – di darat dan laut. Marinir Rusia dan China akan berlatih bersama di lapangan uji Gornostay di dekat kota Vladivostok Timur Jauh Rusia. Bagian kedua adalah angkatan laut, yang berlangsung di perairan Laut Jepang dan Okhotsk.

Tahap pertama dari latihan tersebut, yang bertujuan untuk melanjutkan kerja sama antara dua armada dalam melawan ancaman keamanan di laut, terjadi pada bulan Juli lalu di Baltik.

“Ini adalah kunjungan pertama armada Cina ke Baltiysk dalam sejarah hubungan Rusia-China,” kata juru bicara Armada Baltik Rusia Roman Martov saat itu.

Latihan telah dilakukan secara teratur sejak 2012, dan tujuan mereka adalah meningkatkan keamanan di dunia lautan, serta memperkuat kerjasama antara angkatan laut kedua negara. (rt/rsn-reinha)

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.